Indah dibalik Belajar
 |
| Indah dibalik Belajar |
Belajar berbagai pengetahuan dari berbagai ilmu yang berguna untuk diri sendiri bahkan bisa untuk orang lain. Mengetahui suatu ilmu yang ingin dipelajari dengan sungguh-sungguh. Belajar bisa dari guru yang membimbing dan memberikan pengetahuan.
Berbagai macam ilmu pengetahuan. Menjadikan kita berpengetahuan dan bisa mengamalkan ilmu yang telah dipelajari. Seperti pepatah bahwasanya ilmu itu cahaya, cahaya yang benderang, yang awalnya gelap menjadi terang, maknanya awal tidak mengetahui apa-apa menjadi mengetahuinya.
Perkembangan teknologi menjadikan akses untuk menggali berbagai pengetahuan bisa didapat dengan mudah, lewat media sosial. Seperti halnya video yang memuat ceramah guru atau ustadz, ustadzah yang disiarkan selalu langsung dan diberbagai konten-konten ustadz ataupun ustadzah biasanya membagikan ilmunya.
Akan tetapi terlebih dulu mencari yang benar-benar sesuai ajaran Rasulullah Saw, agar tidak salah dalam belajar ilmunya. Lihat dari kepribadian guru, memberikan ceramah, memiliki keterkaitan guru dengan guru yang lainnya, guru yang mengajarkan kepada kebaikan sesuai dengan ajaran Islam, sehingga kita bisa jadikan panutan.
Syaikh al-Ushaimi dalam Syarh Ta’dzimul Ilmi, menyebut bahwasanya
di dalam diri seorang pembelajar harus ada kesadaran yaitu:
1. Niatkan untuk
mengangkat kebodohan diri sendiri.
2. Niatkan membantu
orang lain dengan ilmu yang dimiliki.
3. Niatkan agar
bisa menjaga dan melestarikan ilmu.
4. Niatkan supaya
mengamalkan apa yang kita pelajari.
Empat hal tersebut menjadikan kita bisa lebih semangat untuk rajin dalam belajar.[1]
Belajar bisa di sekolah, majelis ilmu. Selain itu, media sosial untuk menambah wawasan yang baik seperti video, tulisan, dan lain-lain yang dibagikan. Memanfaatkan suatu media sosial sebagai sarana untuk memperoleh ilmu pengetahuan.
Maka kita bisa mengetahui dan mengamalkan ilmu yang telah didapat dalam kehidupan sehari-hari. Dengan ilmu kita bisa mengetahui mana yang baik dan mana yang buruk, sehingga kita bisa menentukan mana yang baik untuk diri kita. Ilmu pengetahuan yang dipelajari bisa mendekatkan kita kepada-Nya. Jangan sampai ilmu yang kita pelajari membuat kita melupakan-Nya.
Ingin mendapatkan sesuatu yang baik dalam ilmu, maka memilih ilmu pengetahuan untuk diri menjadi lebih baik dari sebelumnya, mengamalkan yang diperintah dan menjauhi larangan-Nya. Ilmu yang telah didapat menjadikan kita bisa bersyukur atas nikmat-Nya, agar bertambah kecintaan dengan-Nya.
Keindahan didapat setelah belajar ialah menjadikan kita memiliki
pengetahuan yang luas dan memberikan dampak positif dalam kehidupan, beraktivitas,
dan menghadapi berbagai permasalahan yang dialami. Kemudian ilmu pengetahuan dalam
hal ibadah menjadikan jalan lurus yaitu jalan yang mengarah kepada kebaikan.
Oleh: Ahmad Norhudlari (Mahasiswa UIN Antasari Banjarmasin)
Referensi:
Imron, Mohammad Jaelani. Jangan Pernah Berhenti Belajar, DKI Jakarta:
Pustaka Imam Asy-Syafi’i, 2023.
0 Response to "Indah dibalik Belajar"
Post a Comment