Belajar di Era Revolusi Industri 4.0

Belajar di Era Revolusi Industri 4.0

Sebelumnya revolusi itu merupakan suatu perubahan sosial  dan budaya di  lingkungan sekitar yang seiring dengan perkembangan zaman, perubahan yang terjadi dapat direncanakan juga bisa tidak rencanakan. Yang bisa di terima dalam suatu masyarakat di jalankan tanpa menimbulkan pro kontra. Sedangkan Industri yaitu suatu perusahan yang mengembangkan penemuannya untuk menjadi penemuan yang bersifat kreatif, inovatif, dan produktif. yang bergerak di suatu teknologi modern.

Belajar di era revolusi industri 4.0, yang mana dalam sistem belajar mengajar yang tidak lepas dengan dunia teknologi yang telah memasuki digital dan otomatisasi yang berhubungan dengan perpaduan antara internit dengan manufaktur. Belajar di era revolusi industri 4.0 mengharuskan kita untuk mempelajari dan memanfaatkannya dengan sebaik mungkin. Agar tidak di salah gunakan, misalnya yaitu dalam pembelajaran di masa kini menggunakan media teknologi dan berbasis internit yang ada di sekolah ataupun di perguruan tinggi Indonesia khususnya di Ibu Kota.

Bisa kita lihat dari sistem belajarnya disekolah, seorang Guru tidak lagi menulis di papan tulis , tetapi lewat media teknologi yaitu mengirimkan pembahasan atau materi lewat grup whatsapp ke siswanya. Sehingga dalam pembelajaran lebih efesien dan waktu tidak terbuang sia-sia, sedangkan di perguruan tinggi memanfaatkan teknologi dan internit berguna dalam perkuliahan. Dengan mengembangkan model atau sistem pembelajaran kekinian dengan sepenuhnya memanfaatkan teknologi digital seperti E-Learning, Blended Learning, Quipper School, dan Ruang Guru.

Sehingga kita perlu adanya reformasi sekolah, dan perguruan tinggi, untuk meningkatkan kapasitas dalam pembelajaran, sarana dan prasarana yang handal dan profesionalisme baik itu Guru maupun Dosen agar biasa menggunakan teknologi dalam proses belajar mengajar yang mutakhir dalam dunia pendidikan nasional, sehingga dapat menyesuaikan diri dengan dinamika zaman yang terus menerus berkembang. Tidak hanya di sekolah dan perkuliahan, tetapi di luar ruangan ataupun di lingkukungan masyarakat juga bisa seperti cara membaca Al-Qur’an melalui video call, dan mendengarkan ceramah agama melalui youtube.

Namun yang harus kita perhatikan di Era Revolusi Industri 4.0 ini jangan sampai mengurangi rasa kepekaan sosial kita baik itu di lingkungan keluarga, sekolah, maupun di masyarakat agar tidak menghilangkan budaya yang sejak dulu telah ada.  Ketika kita terbiasa menggunakan pembelajaran via online, jangan sampai gara-gara hal ini membuat kita tidak bisa bergaul dengan orang lain. Tetap kita pertahankan nilai-nilai yang menjadi esensi, yaitu nilai-nilai sosial. Dan selalu ingat bahwa tujuan kita hidup di dunia ini untuk menyembah Allah Swt. Jangan sampai kemodernan di dunia ini membuat kita lupa.

Oleh: Ahmad Norhudlari (Mahasiswa UIN Antasari Banjarmasin)

Subscribe to receive free email updates: