Hujan

Hujan


Rintik

Sebuah tetesan air mengenai wajah,
Seluruh kulit, meresap hingga ke badan.
Engkau hujan yang turun di saat mendung.
Sekaligus hati yang dilanda sedih.

Rintik-rintik hujan di kala pagi,
Seakan langit belum menampakkan sinar senyumnya.
Tertutupi awan gelap diiringi suara gerimis.
Menambah syahdu irama alam dengan zikirnya
Yang tak diketahui manusia.

Awal memang sebuah butiran air yang jatuh,
Lalu turun dengan lebat.
Seperti halnya kebahagiaan terkadang
Bisa berubah kepada kesedihan.

Bersahabat dengan hujan,
Bersahabat dengan kenangan.
Semakin lama hujan berhenti,
Semakin lama juga kisah-kisah
Lalu terlukis kembali dibenak.

Berbagai kejadian,
Berbagai rasa yang diliputi dengan
Penuh tantangan, cobaan, kesendirian.
Hikmah mulai terasa sepanjang perjalanan.

Memandang jendela,
Tampak hujan tak henti-hentinya.
Memang ajaib jika kita bisa mendapatkan
Sesuatu dengan semudah tersenyum.
Namun, perlu peluh yang menitis,
Doa yang terus dipanjatkan.

Semakin sadar bahwa,
Semua takdir-Nya menjadi
Terbaik untuk kita,
jika mampu bersyukur.

Rintik-rintik hujan
Menggenangi sungai-sungai,
Membasahi tanah-tanah.
Menyuburkan tanaman.
Hujan suatu ciptaan-Nya
Yang berguna untuk seluruh
Ciptaannya yang ada di bumi.

Terbawa rasa, terbawa suasana,
Indah jika memandang dengan yang halal.
Sedangkan sebaliknya membuat
Hati menjadi tak karuan.

Hujan mulai mereda. Tetapi angin terus bertiup.
Terbang dengan angan-angan mimpi,
Tak lupa akan diri,
Terus belajar dan belajar.
Hingga merasakan berkah yang melimpah.

Mari mengenang masa sulit untuk belajar,
Bertumbuh, dan berkembang.
Sebuah pengalaman menjadi salah satu
Kunci emas untuk membuka peluang lebih baik.


Dingin

Merasakan dinginnya air hujan.
Dipenuhi indahnya pedesaan.
Bertaburan air hujan,
Bertaburan semangat untuk memulai.

Segera masuk ke rumah mengganti pakaian.
Kehidupan silih berganti,
Kita tak selamanya terus bersedih,
Namun mengubah kesedihan itu
Menjadi kebahagiaan.

Menyeduh secangkir gelas teh.
Menemani sebuah kesendirian
Sekaligus kerinduan.
Dinginnya masih terasa.
Begitu pula rindu.

Membuka sebuah buku,
Terus membaca,
Menemukan motivasi
Hingga seakan semangat membara lagi.

Berbagai banyak motivasi yang terkandung
Di dalam lembar-lembar buku.
Seolah suasana hati terbawa arus penulisnya.

Mengisi waktu dan menambah pengetahuan
Tentang berbagai kisah-kisah yang menakjubkan.
Kisah yang lama ataupun yang sekarang.
Berbagai ilmu yang didapat dengan membaca buku.

Dinginnya suasana menembus ingatan.
Menguatkan diri, bahwa terus bertahan,
Berjuang untuk orang-orang yang kita cintai.

Cinta seperti dinginnya air hujan.
Hanya sebatas sahabat,
Sebab takdir bukan bersama dia.
Ada hal indah yang telah dipersiapkan-Nya.

Fokus terhadap cita-cita,
Fokus terhadap harapan.
Nanti dia akan datang dengan sendirinya.

Setiap pertemuan akan berpisah,
Setiap berpisah akan dipertemukan.
Karena cinta yang halal Dia ridha.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Hujan"